Biology Project (Genes) - Carlsson Sung 12
Pengaruh Gen Dalam Kehidupan
Pernahkah kalian berfikir mengapa wajah kita berbeda dari satu sama lain?
Kalian pastinya pernah melihat penampilan teman ataupun tetangga kalian, mungkin rambutnya ada yang lurus, ada yang ikal, ada yang berwarna hitam ada juga yang berwarna pirang. Dari segi tinggi pun ada yang tinggi dan ada yang pendek. Mungkin kalian juga pernah berfikir kenapa warna kulit ada yang terang, gelap, coklat, dan banyak lagi. Perbedaan perbedaan yang kita sebutkan ini dipengaruhi oleh yang namanya gen. Genetika atau yang biasa kita sebut dengan gen, merupakan “data” yang diwariskan oleh orang tua kepada anaknya. Setiap manusia pasti diwarisi genetik dari orang tuanya, maka dari itu tidak heran wajah ataupun struktur tubuh anak biasanya cenderung mirip dengan orangtuanya.
Apa itu gen?
.
Sebutan gen, kromosom, dan DNA pasti sudah seringkali kita dengar, namun apa pengertian yang sebenarnya? Gen merupakan sebuah substansi yang membawa materi genetik dan diwariskan kepada keturunannya. Materi genetik ini meliputi DNA dan RNA. DNA merupakan singkatan dari deoxyribonucleic acid sedangkan RNA merupakan ribonucleic acid. Peranan DNA adalah sebagai informasi genetik jangka panjang berbeda dengan RNA yaitu fungsinya untuk mengirim kode genetik dari inti ke ribosom untuk membuat protein dan kromosom merupakan pembawa sifat keturunan pada makhluk hidup.
Bagaimana cara kerjanya?
Gen memiliki pekerjaan khusus yaitu untuk mengerjakan sebuah instruksi untuk membuat protein dalam sebuah sel. Protein-protein inilah yang membantu untuk membentuk tulang, gigi, otot dan darah. Seperti yang sudah dijelaskan diatas bahwa gen-lah yang membawa informasi diri kita. Penampilan kita mulai dari jenis rambut, warna rambut, tinggi badan, postur tubuh dan warna kulit. Semua hal ini diwariskan oleh gen.
Deoxyribonucleic acid atau yang biasa kita sebut dengan DNA bekerja dengan cara menentukan informasi mana yang tersedia untuk membangun organisme. DNA berfungsi untuk mereplikasi ataupun membuat sebuah salinan. Fungsi utama kromosom adalah untuk memastikan DNA supaya tetap berada pada tempatnya saat proses pembelahan sel.
Penyakit keturunan
Ketika kita mempelajari tentang gen atau genetika, kita mengetahui bahwa orang tua akan mewariskan ciri khasnya kepada anaknya. Akan tetapi tidak hanya penampilan saja yang dapat diturunkan melainkan penyakit juga. Maka dari itu tidak jarang juga kita melihat kerabat atau teman kita memiliki penyakit yang sama dengan orang tuanya. Hal ini sama juga dengan penampilan yang diturunkan oleh orang tua.
Beberapa penyakit seperti diabetes melitus, hemofilia, buta warna, asma, alergi, kebotakan, dan masih banyak lagi. Penyakit penyakit seperti ini umumnya diwariskan oleh orang tua kepada anak. Sebagai salah satu contoh, misalnya seorang ayah mengidap diabetes melitus dan si ibu memiliki alergi terhadap debu. Keturunan ataupun anak dari kedua orang tua tersebut memiliki kecenderungan atau potensi yang tinggi untuk terkena diabetes dan alergi debu. Hal ini memang tidak 100% akan terjadi, tapi biasanya besar kemungkinannya untuk sang anak mengidap penyakit yang diwariskan oleh kedua orang tua. Ketika kita membahas tentang alergi, misalnya seperti tadi yaitu alergi debu. Alergi tersebut tidak dapat disembuhkan 100% karena sudah bawaan dari lahir. Akan tetapi, kita bisa meminimalisir alergi tersebut dengan menghindari pemicunya.
Kesimpulannya adalah bahwa gen tidak hanya mewariskan penampilan mulai dari warna rambut, bentuk wajah, postur tubuh dan tinggi badan, melainkan dapat mewariskan penyakit juga. Gen juga merupakan alasan mengapa manusia itu unik dan berbeda beda. Karena masing masing individu memiliki ciri khasnya masing masing, dan ini lah mengapa kita harus menghargai orang lain karena kita diciptakan berbeda beda.
Wow, bacaan yang menarik dan terstruktur!
BalasHapus