Creative E-Learning

Pernahkah kalian merasa kelelahan saat mencetak sebuah undangan dengan banyak nomor surat, nama tujuan, alamat pengiriman, dan jabatan yang berbeda? Mungkin kalau hanya untuk mencetak sekitar 10 daftar nama undangan tidak terlalu melelahkan. Namun, jika kita harus mencetak ratusan bahkan ribuan surat atau undangan, maka akan membuat kita kelelahan karena harus entri data satu persatu secara manual. Selain itu tidak efektif dan efisien, bukan? Lalu, gimana nih caranya agar kita bisa menyelesaikan pekerjaan di atas dengan efektif dan efisien? Nah, dalam artikel kali ini, Dunia Komputer akan mengajak kalian untuk mendiskusikan salah satu opsi yang mungkin bisa kita lakukan untuk membuat pekerjaan mencetak surat undangan atau dokumen atau sertifikat dalam jumlah yang sangat banyak menjadi lebih efektif dan efisien. Jadi, simak sampai habis diskusi kita kali ini ya. Untuk membuat draft tulisan dokumen biasanya kita menggunakan Microsoft Word, termasuk membuat surat undangan atau dokumen ya

Apa yang dimaksud dengan operator dalam bahasa pemrograman Python? Operator merupakan simbol spesial di bahasa pemrograman Python untuk perhitungan aritmatika dan komputasi logika. Nilai yang dioperasikan dengan operator disebut operand. Contoh: >>2+3 5 Di sini, + merupakan operator yang menampilkan penjumlahan, 2 dan 3 merupakan operand atau nilai dan 5 adalah hasil operasinya. Arithmetic Operators Arithmetic operators digunakan untuk menunjukan operasi matematika seperti penjumlahan, pengurangan, perkalian dst. Arithmetic Operators in Python Operator Meaning Example + Penjumlahan dua operand atau unary plus x+y +2 - Pengurangan operand kanan dari kiri atau unary minus x-y -2 * Perkalian dua operand x*y / Pembagian operand (hasilnya selalu float) x/y % Modulus adalah sisa hasil bagi x%y (reminder dari x%y) // Floor Division adalah banyaknya jumlah pembagian x//y ** Exponent adalah bilangan berpangkat x**y Contoh: Operator aritmatika di Python x = 15   y = 4   print ( 'x +

Identifier adalah sebuah nama yang diberikan untuk entitas seperti class, function, variabel, dll. Identifier membantu programmer untuk membedakan entitas yang satu dengan entitas lainnya. Aturan Penulisan Identifier Berikut merupakan beberapa aturan penulisan Identifier dalam bahasa pemrograman Python. Identifier dapat dikombinasikan dengan huruf kecil (lowercase) dari a - z atau huruf besar (uppercase) A - Z atau bentuk digit (0 sampai 9) atau sebuah garis bawah (underscore). Contoh penamaannya seperti myClass, var_1, dan print_this_to_screen, semua penamaan tersebut sah. sebuah Identifier tidak bisa diawali dengan digit atau angka. MIsal, 1variabel tidak sah digunakan untuk Identifier, tapi Variable1 bisa digunakan. Keyword tidak bisa digunakan sebagai Identifier. >>> global = 1   File "< interactive input >", line 1     global = 1              ^ SyntaxError: invalid syntax Kita tidak bisa menggunakan simbol spesial seperti !, @, #, $ dan sejenisnya di dalam

D i artikel sebelumnya, kita sudah mendiskusikan tentang variabel dalam bahasa pemrograman Python. Nah, pada artikel ini kita akan membahas tentang Python Keyword Variabel. Maksudnya apa, nih? Dalam aturan penulisan variabel pada bahasa pemrograman Python, selain tidak boleh menuliskan kelompok angka berada di depan, ternyata ada satu hal lagi yang harus kita ketahui aturan penulisan variabel dalam bahasa pemrograman. Kita sebut saja Python Keyword.  Python keyword di sini maksudnya adalah kata-kata kunci yang menjadi fungsionalitas dalam struktur bahasa pemrograman. Keyword ini, sama seperti bahasa pemrograman pada umumnya, tidak boleh digunakan sebagai nama variabel. Misalnya, return. Return, adalah salah satu kata yang memiliki fungsionalitas dalam struktur bahasa pemrograman, baik di Python atau di bahasa pemrograman umumnya. Untuk itulah disebut dengan keyword. Pada Python versi 3.6 terdapat 33 keyword yang tidak bisa digunakan sebagai nama variabel. Berikut daftarnya. Keyword in